di beranicerita, Flash fiction 236 Words

[Berani Cerita #3] Terdampar di Ruang Ganti


Aku duduk terpekur di sudut ruangan. Rasanya, baru lima menit yang lalu aku memeluk ayahku. Lalu kini semuanya lenyap. Dan tetiba saja aku sudah berada di dalam ruang mini berukuran dua meter persegi dengan kursi mini, cermin dan gantungan baju di sisi kanan atasnya. Ah, aku pasti bermimpi lagi.

changing room

Kutatap pakaian yang kukenakan. Sebuah gaun panjang tanpa lengan berwarna merah marun dengan belahan dada rendah.  Aku masih menerka-nerka mengapa aku bisa berada di sini. Kupejamkan mata dan mengingat-ingat apa hal terakhir yang kulakukan sebelum aku tiba di sini.

“Gimana mbak? Sudah selesai nyoba bajunya?” bisik seseorang dari arah luar.

Aku segera berdiri dan merapikan pakaianku. Dan tiraipun tersibak terbuka. Seorang lelaki berdiri di hadapanku dengan wajah tersenyum lebar.

“Sempurna!”

Ditariknya tanganku keluar dari dalam ruang ganti. Lalu ia menggamit tanganku erat, memaksaku pasrah mengikuti permintaannya. Sekilas kulirik tampilanku di cermin. Wajah perempuan belia usia 20 tahun-an balas menatapku dengan pandangan gusar.

Sebuah suara yang tak asing terdengar dari sisi kananku. Suara Al.

“Sam, kamu adalah gadis berusia 21 tahun bernama Irina. Kamu dijual oleh ayahmu kepada seorang lelaki hidung belang, Hans, berusia 50 tahun. Lima menit lagi kamu akan diperkosa. Tugasmu menyelamatkan Irina agar tidak sampai diperkosa. Yup, lelaki berkumis dengan cerutu di tangan kirinya itulah Hans. Selamat bertugas!”

Dan Al pun segera menghilang.

Aku harus menyelamatkan diri dari perkosaan?

 

“Ooh Boy..”

-selesai-

222/500

banner-BC#03

PS: Cerita ini terinspirasi dari serial Quantum Leap yang beken di awal tahun 90-an.. 😀

index

bakula-quantum-leap

21 pemikiran pada “[Berani Cerita #3] Terdampar di Ruang Ganti”

      1. Jadi singkatnya. Quantum Leap itu menceritakan petualangan seorang ilmuwan yang menembus batas waktu untuk kembali ke tahun-tahun sebelumnya dengan misi memperbaiki keadaan yang salah yang terjadi di masa itu.

        Nah, si ilmuwan ini nantinya masuk ke dalam tubuh salah satu orang di masa itu dan dia pun bertindak dan berlaku seolah-olah dia adalah orang/tokoh yang hidup di tahun tersebut. Dengan tidak melupakan misinya untuk memperbaiki bagian/keadaan yang salah di masa itu.

        Saat melakukan misinya, Dr Sam dibantu Al, seorang pria hologram yang hanya bisa dilihat Dr Sam. Al bertugas memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Dr. Sam seperti tokoh siapakah yang tubuhnya ‘dipinjam’ oleh Sam serta latar belakangnya.

        Nah, di cerita saya ini, sang ilmuwan (Dr. Sam) masuk ke dalam tubuh Irina dengan misi menyelamatkan Irina dari perkosaan.

        Demikian penjelasan singkat saya.

        Mudah-mudahan paham ya? Hehehe

Tinggalkan komentar