My grateful list for today!

Barusan saya ngubek-ngubek youtube dan terdampar di video Hitam Putih dengan bintang tamu Dian Sastrowardoyo. Seperti yang kita ketahui bersama, Dian itu memang luar biasa. Setidaknya buat saya. Dian salah satu artis yang menurut saya cerdas. Dan pas saya nonton videonya di youtube, kecerdasan Dian memang kelihatan.

Duuh bayangin! Umur 10 tahun aja dia udah punya mimpi untuk bisa kuliah di luar negeri. Lalu dia tahu bahwa untuk mengumpulkan uang (sebagai biaya untuk sekolah tadi) dia harus punya pekerjaan. Dan yang terpikirkan oleh si gadis kecil Dian adalah dengan menjadi gadis sampul. Dia melakukan riset bahwa pemenang gadis sampul itu usianya berkisar 14 tahun. Maka ia punya waktu 4 tahun untuk menempa diri supaya siap pas ikut pemilihan gadis sampul di tahun 1996.

Kebayang nggak cerdasnya?

Dian itu seangkatan sama saya. Dan jika balik lagi ke masa lalu, dengan usia yang sama dengan Dian pada saat itu, jujur aja saya belom kebayang kuliah. Ini serius. Apalagi menempa diri untuk bisa jadi gadis sampul, supaya dengan jadi gadis sampul saya bisa mengumpulkan uang dari pemotretan yang ke depannya bisa dipakai kuliah!

Jauuh bangett.. 😐

Yang kepikiran sama saya waktu itu masih seputar main sama temen-temen (iya, 10 tahun itu SD. Dan waktu SD saya lebih banyak maennya.. :mrgreen:). Entah ini bagus apa nggak. Tapi ibu sama bapak saya juga nggak pernah mendorong saya buat masuk sanggar atau apalah semacamnya. Kami dibebasin maen. Nggak diles-lesin kaya anak lain (apa sebaiknya dilesin misal piano atau nari dan semacamnya saya juga gak tahu :P).

Yang masih keinget sama saya adalah saya kepengen jualan coklat. Jadi coklat di dalam toples itu saya beli di pasar, untuk kemudian saya jual bijian. Jadi selisih harga beli ketengan (beli bijian) sama beli toplesan (yang tentunya lebih murah) akan jadi keuntungan saya. Dan rencana saya ini saya ceritain ke mak Kayah. Mak Kayah ini tukang pijit langganan mama saya. Dan sejak saya cerita ke mak Kayah (nggak usah heran kenapa saya bisa cerita ke mak Kayah, karena mak Kayah ini udah seperti keluarga :D) sampai sekarang, rencana saya jualan coklat itu nggak pernah kejadian. Hanya berhenti sampai keinginan. Hehehe.. Nggak tahu juga kenapa bisa begitu. Mungkin nyali saya ciut duluan atau saya memang nggak berani mencoba mungkin ya? 😀

Ah sudahlah.

Nah bicara tentang angka 10. Di video itu Dian juga membahas tentang grateful. Dian bilang dalam sehari ia membiasakan manulis 10 hal yang membuatnya harus bersyukur dan berterima kasih pada hari itu. Ah saya jadi terinspirasi. Inilah list 10 hal yang membuat saya harus berterima kasih hari ini.

1. Saya seneng karena bangun di samping anak-anak saya dengan bahagia setelah tidur cukup semalam

2. Saya seneng karena memiliki suami yang baik dan juga ayah yang baik untuk anak-anak saya. Tidak semua orang seberuntung saya.. (ehm :wink:)

3. Saya juga bersyukur karena dengan bantuan suami saya bisa memiliki blog, bisa menuangkan perasaan dan berbagi banyak hal

4. Saya bersyukur dapat hadiah hiburan goodie bag dari lomba blog yang diadain Modena Indonesia. Biar ‘cuma’ hadiah hiburan, sayaaa seneeeng bangeeet.. 😛

5. Saya juga seneng karena ternyata saya baru tahu kalau menang Koeis Djoem’at-nya oom Warm.. 😎 😉

6. Saya seneng karena hari ini saya bisa menikmati sepiring mie bakso yang lezat, di saat hujan

7. Saya senang karena sekarang Reina sudah tambah pintar, bisa diajak komunikasi dan sudah paham dengan kata-kata saya

8. Saya juga senang karena Syifa sudah tidak cengeng lagi. Bisa tidur tanpa tergantung minum di botol susu lagi (next time saya cerita lagi tentang ini)

9. Saya senang postingan pesan mama di postingan saya sebelumnya, direspon dengan positif.. 🙂

10. Saya senang karena bisa menemukan video Dian Sastro yang mendorong saya menuliskan postingan ini. Hehehe..

Dengan menuliskannya saya jadi bisa mensyukuri dan berterima kasih atas hal-hal luar biasa yang terjadi pada diri saya hari ini.

Alhamdulillah..

Oh ya, mungkin ada yang mau lihat videonya juga ya?

Semoga bermanfaat.. 🙂